Judul: Shiloh
Pengarang: Phylis Reynolds Naylor
Genres: Realistic Fiction, Animal. Children, Middle Grade
Penerbit: Kaifa, 2003 (pertama kali terbit 1991)
Tebal: 176 halaman
Awards: Newbery Medal (1992), Texas Bluebonnet Award (1994), Rebecca Caudill Young Reader's Book Award (1994), Grand Canyon Reader Award for Intermediate Book (1994), Nene Award (1994) Massachusetts Children's Book Award (1994), Flicker Tale Children's Book Award (1994), Sequoyah Book Award (1994), Dorothy Canfield Fisher Children's Book Award (1993), Pacific Northwest Library Association Young Reader's Choice Award for Youth (1994), Charlie May Simon Children's Book Award (1993), Children's Choice Book Award (1994), New Mexico Land of Enchantment Award (1994), American Bookseller Pick of the Lists, IRA-CBC Young Adult Choice, IRA-CBC Teacher's Choice, American Library Association (ALA) Notable Book for Children's Book
"Malam ini ia akan kubiarkan, tapi jika ia keluyuran lagi, aku akan memukulinya habis-habisan. Kujamin itu!"
Bagaimana perasaanmu mendengar seseorang berkata demikian mengenai sesuatu yang kamu cintai? Marty nyaris tak kuasa menahan tangis saat Judd Travers mengucapkan kata-kata jahat tersebut mengenai anjing kecil yang dia temui siang itu. Anjing manis dan lucu yang mengikutinya sesiangan, yang berlari menghampiri saat Marty bersiul, yang benar-benar telah merebut hati Marty. Anjing yang telah ia beri nama Shiloh, yang ternyata kepunyaan Judd Travers, tetangga yang tak segan-segan menyiksa binatang demi kegemaran berburu. Anjing yang ingin ia miliki, tapi tak mungkin karena keadaan keluarganya yang pas-pasan.
Suatu hari, Shiloh hilang! Setelah itu, berbagai peristiwa bergulir secara tak terduga. Kemana Shiloh? Bagaimana nasib anjing itu? Bisakah Marty menyelamatkan sahabat barunya? (goodreads)
***
Saya selalu takjub dengan cerita yang berhubungan dengan binantang. Ketika membacanya, perasaan saya seolah tersentuh dengan kata yang tak bisa digapai nalar. Ada aliran listrik yang mengirimkan sinyal kepada hati untuk mengsekresi perasaan kasih sayang yang saya miliki dalam bentuk ekspresi yang melembut dan bahkan air mata.
Shiloh adalah salah anjing yang sensitif dan sedikit berbeda dengan anjing kebanyakan. Karena itulah ia merasa harus memilih majikan yang berhati lembut pula; Marty. Adegan yang paling saya sukai adalah ketika Marty dengan susah payah merawat Shiloh yang dilakukannya dengan sembunyi-sembunyi. Disini terlihat begitu menyentuh. Di sisi lain, saya juga tidak menyukai Marty ketika ia harus berbohong berkali-kali hanya untuk Shiloh. Hmm, memang bagai memakan buah simalakama.
Buku ini memberi pesan kepada kita agar saling berbuat baik kepada sesama makhluk ciptaan Tuhan. Manusia, hewan dan tumbuhan memiliki perasaan dan semangat untuk hidup. Ingatlah, hidup dengan menebar kebaikan dan kasih sayang akan membuahkan kebaikan pula dalam diri kita. Kebaikan yang bahkan nilainya lebih besar lagi.
Ulasan ini diikutsertakan pada FYE; Fun Year Event with Children's Lit: Fun Month 5.
Pengarang: Phylis Reynolds Naylor
Genres: Realistic Fiction, Animal. Children, Middle Grade
Penerbit: Kaifa, 2003 (pertama kali terbit 1991)
Tebal: 176 halaman
Awards: Newbery Medal (1992), Texas Bluebonnet Award (1994), Rebecca Caudill Young Reader's Book Award (1994), Grand Canyon Reader Award for Intermediate Book (1994), Nene Award (1994) Massachusetts Children's Book Award (1994), Flicker Tale Children's Book Award (1994), Sequoyah Book Award (1994), Dorothy Canfield Fisher Children's Book Award (1993), Pacific Northwest Library Association Young Reader's Choice Award for Youth (1994), Charlie May Simon Children's Book Award (1993), Children's Choice Book Award (1994), New Mexico Land of Enchantment Award (1994), American Bookseller Pick of the Lists, IRA-CBC Young Adult Choice, IRA-CBC Teacher's Choice, American Library Association (ALA) Notable Book for Children's Book
"Malam ini ia akan kubiarkan, tapi jika ia keluyuran lagi, aku akan memukulinya habis-habisan. Kujamin itu!"
Bagaimana perasaanmu mendengar seseorang berkata demikian mengenai sesuatu yang kamu cintai? Marty nyaris tak kuasa menahan tangis saat Judd Travers mengucapkan kata-kata jahat tersebut mengenai anjing kecil yang dia temui siang itu. Anjing manis dan lucu yang mengikutinya sesiangan, yang berlari menghampiri saat Marty bersiul, yang benar-benar telah merebut hati Marty. Anjing yang telah ia beri nama Shiloh, yang ternyata kepunyaan Judd Travers, tetangga yang tak segan-segan menyiksa binatang demi kegemaran berburu. Anjing yang ingin ia miliki, tapi tak mungkin karena keadaan keluarganya yang pas-pasan.
Suatu hari, Shiloh hilang! Setelah itu, berbagai peristiwa bergulir secara tak terduga. Kemana Shiloh? Bagaimana nasib anjing itu? Bisakah Marty menyelamatkan sahabat barunya? (goodreads)
***
Saya selalu takjub dengan cerita yang berhubungan dengan binantang. Ketika membacanya, perasaan saya seolah tersentuh dengan kata yang tak bisa digapai nalar. Ada aliran listrik yang mengirimkan sinyal kepada hati untuk mengsekresi perasaan kasih sayang yang saya miliki dalam bentuk ekspresi yang melembut dan bahkan air mata.
Shiloh adalah salah anjing yang sensitif dan sedikit berbeda dengan anjing kebanyakan. Karena itulah ia merasa harus memilih majikan yang berhati lembut pula; Marty. Adegan yang paling saya sukai adalah ketika Marty dengan susah payah merawat Shiloh yang dilakukannya dengan sembunyi-sembunyi. Disini terlihat begitu menyentuh. Di sisi lain, saya juga tidak menyukai Marty ketika ia harus berbohong berkali-kali hanya untuk Shiloh. Hmm, memang bagai memakan buah simalakama.
Buku ini memberi pesan kepada kita agar saling berbuat baik kepada sesama makhluk ciptaan Tuhan. Manusia, hewan dan tumbuhan memiliki perasaan dan semangat untuk hidup. Ingatlah, hidup dengan menebar kebaikan dan kasih sayang akan membuahkan kebaikan pula dalam diri kita. Kebaikan yang bahkan nilainya lebih besar lagi.
Ulasan ini diikutsertakan pada FYE; Fun Year Event with Children's Lit: Fun Month 5.
iyah setuju,,dn saya sk shiloh ini, kita bs belajar, bahkan dr binatang,,
ReplyDeletesaya juga kepingiiin banget melihara anjing tapi sampe sekarang belum kesampaian. >.<
ReplyDelete